Belakangan ini, hampir semua alat-alat dibuat menggunakan teknologi digital. Tidak terkecuali meteran listrik pada rumahtangga yang tersambung dengan jaringan listrik PLN. Karena menggunakan teknologi digital itulah maka pembayaran listrik pun dibuat sistem pra bayar.
Itu artinya bahwa listrik harus dibayar terlebih dahulu sebelum dipakai, mirip seperti telepon genggam pra bayar yang biasa kita gunakan selama ini. Hanya berbeda dalam penyebutan saja. Jika pada telepon genggam disebut pulsa, maka istilah top up untuk listrik pra bayar ini di sebut token listrik pra bayar.
Berikut kode rahasia pada meteran listrik prabayar
54 enter (Melihat Token kredit kWh yang Terakhir di terima kWh meter)
55 enter (Melihat Token kredit kWh Kedua Terakhir yang di terima kWh meter)
56 enter (Melihat Token kredit kWh Ketiga Terakhir yang di terima kWh meter)
57 enter (Melihat Token kredit kWh Keempat Terakhir yang di terima kWh meter
===================================================
RESTART METERAN
0 ENTER ==> Restart Meter (Jika ada gagal/periksa)
3 ENTER ==> Untuk mengetahui Total KWH Listrik yang telah lalu.
7 ENTER ==> Untuk mengetahui batas KWH.
9 ENTER ==> Untuk mengetahui Daya yang digunakan.
69 ENTER ==> Untuk mengetahui Counter Jumlah berapa kali mati.
59 ENTER ==> Untuk mengetahui Jumlah KWH pengisian terakhir.
54 ENTER ==> Untuk mengetahui kode token terakhir.
47 ENTER ==> Untuk mengetahui Daya yang sedang dipakai.
44 ENTER ==> Untuk mengetahui Ampere yang sedang terpakai.
41 ENTER ==> Untuk mengetahui Voltase Listrik.
90 ENTER ==> Untuk mematikan Lampu LED.
123xx ENTER ==> Untuk merubah delay Alarm, Misal 12310 untuk 10 menit.
78 ENTER ==> Untuk mengetahui delay alarm dalam menit.
456xx ENTER ==> Untuk merubah batas minimal alarm, misalnya 45605 untuk 5KWH.
79 ENTER ==> Untuk cek batas minimal alarm.
75 ENTER ==> Untuk Cek ID Meter PLN Prabayar